Sejak waktu kelahiran, bayi akan mengalami berbagai perubahan fisik, misalnya perubahan warna mata atau berat badan. Namun, ada satu kondisi yang kerap menimbulkan dilema bagi para ibu, yakni munculnya kondisi kulit bayi mengelupas.
Apa penyebab kulit mengelupas pada bayi dan bagaimana cara menanganinya? Temukan jawabannya dibawah ini.
Penyebab Kulit Mengelupas pada Bayi
Sebelum merasa lebih cemas, perlu diketahui bahwa kulit mengelupas pada bayi setelah kelahiran adalah hal yang normal. Hal ini terjadi karena meluruhnya lapisan vernix caseosa yang menyelubungi kulit bayi saat kelahirannya.
Di dalam janin, vernix caseosa berfungsi sebagai ‘pelumas’ untuk memudahkan proses keluarnya bayi dari vagina. Sementara itu, di luar janin, lapisan ini bertugas untuk mencegah infeksi pada bayi yang kulitnya masih sensitif terhadap dunia luar.
Saat dimandikan, lapisan vernix caseosa yang menempel pada tubuh bayi akan lepas, umumnya dalam waktu 1-3 minggu. Hal ini menyebabkan berkurangnya perlindungan terhadap kulit luar bayi sehingga mengalami pengelupasan.
Meski situasi ini tidaklah berbahaya, Mommy tetap perlu mengobservasi kulit bayi. Jika muncul ruam, penebalan, atau pembengkakan, segera periksakan si Kecil ke dokter terdekat untuk mendeteksi adanya penyakit kulit.
Ciri-ciri Kulit Mengelupas pada Bayi
Seperti apa pengelupasan pada kulit bayi? Berikut tanda-tandanya;
- Kulit bayi terasa kasar dan mengelupas
- Munculnya warna kemerahan seperti iritasi
- Kulit bayi mengalami lecet
- Kulit terlihat pecah-pecah dan bersisik
Cara Mengatasi Kulit Mengelupas pada Bayi
Jika Mommy menemukan kondisi kulit mengelupas pada ssi Kecil, coba praktikkan langkah berikut;
1. Usahakan Memandikan Bayi Sebentar Saja
Idealnya, durasi memandikan bayi tidaklah lebih dari 10 menit. Jika lebih dari itu, muncul potensi kulit bayi akan semakin kering akibat hilangnya minyak alami pada kulit.
Jadi, usahakan agar si Kecil memandikan bayi tidak terlalu lama. Gunakan air yang sedikit lebih hangat dari suhu ruang agar si Kecil tetap nyaman.Â
2. Upayakan agar Bayi Selalu Terhidrasi
Asupan air yang cukup dapat membantu proses regenerasi kulit serta memberi kelembapan ekstra pada kulit. Oleh karena itu, pastikan kebutuhan air pada bayi cukup.
Pada bayi baru lahir, cara memberi asupan air adalah dengan menyusui. Hindari memberikan bayi di bawah 6 bulan air putih, kecuali Mommy sudah mendapatkan rekomendasi dari dokter.
3. Gunakan Pakaian Berbahan Lembut
Pakaian dengan bahan yang kasar akan menimbulkan gesekan pada kulit dan memperparah iritasi. Oleh karena itu, kenakan pakaian bayi dengan material yang lembut, ringan, serta longgar agar si Kecil mendapat sirkulasi udara yang cukup.
4. Menjaga Suhu di Lingkungan Sekitar Bayi
Suhu lingkungan yang ekstrem dapat memperparah pengelupasan pada kulit bayi, baik suhu yang terlalu dingin atau terlalu panas. Hindari penggunaan AC dengan suhu yang terlampau rendah, serta hindari eksposur matahari langsung karena hal ini dapat membuat kulit tambah kering.
5. Gunakan Produk yang Tepat
Menggunakan produk bayi yang tepat juga bisa mengurangi pengelupasan pada kulit bayi. Beberapa produk yang bisa Anda gunakan adalah sabun, sampo, bedak, atau pelembab untuk kulit bayi yang mengelupas.
Pastikan produk-produk tersebut tidak memiliki kandungan berbahaya, seperti SLS, Paraben, alkohol, atau parfum. Selain itu, selalu pastikan pH produk sesuai dengan pH kulit bayi, yakni 5,5.
Kiat Memilih Produk yang Cocok untuk Kulit Bayi yang Mengelupas
Apa saja yang harus diperhatikan saat memilih produk bayi? Ini tipsnya;
1. Mengenal Berbagai Kandungan Berbahaya
Di pasaran, ada berbagai kandungan dalam produk perawatan yang berbahaya. Ada juga produk yang cocok untuk orang dewasa, namun tak baik untuk bayi. Oleh karena itu, sebaiknya Anda mengenal semuanya agar tak kecolongan.
Beberapa kandungan yang tak boleh ada pada produk bayi adalah SLS, paraben, alkohol, parfum, dan phthalates.
2. Pilih yang Berbahan Organik
Untuk menghindari reaksi alergi pada anak, gunakan produk berbahan organik. Selain bersifat hypoallergenic, umumnya produk-produk berbahan organik juga cocok untuk anak dengan kulit yang sensitif.
Untuk buah hati tercinta, sebaiknya pilih yang memang terpercaya, yakni produk-produk Buds Organics.
Untuk memandikan bayi, Anda bisa gunakan sabun dan sampo 2 in 1 Buds Organics Precious Newborn Head to Toe Cleanser. Setelah itu, beri kelembaban ekstra pada kulit si kecil dengan mengoleskan lotion Buds Organics Precious Newborn Cream.
Kedua produk ini bisa menutrisi dan melembabkan kulit. Selain itu, karena terbuat dari bahan organik yang tersertifikasi, produk Buds Organics sangat cocok untuk bayi yang berkulit sensitif atau sedang iritasi. Apalagi produk ini juga terbebas dari kandungan berbahaya, parfum, atau pengawet, sehingga aman untuk buah hati.
Jadi, tak perlu cemas jika kulit bayi mengelupas. Percayakan semua pada produk Buds Organics.
