Umumnya makanan yang paling digemari anak saat sarapan adalah sereal. Sereal dapat memberikan nutrisi dan energi di pagi hari guna mendukung aktivitasnya. Sayangnya tak sedikit produk sereal di pasaran mengandung MSG dan kadar gula yang tinggi. Sebagai orang tua, Mommy perlu memahami potensi bahaya sereal yang tinggi gula dan mengandung MSG untuk anak.
Melalui ulasan ini, Mommy akan mengetahui bahaya sereal ber-MSG dan mengandung kadar gula yang tinggi serta ciri-ciri sereal sehat untuk anak. Jadi Mommy bisa memberikan sarapan terbaik untuk si Kecil di rumah.
Bahaya Sereal yang Tinggi Gula dan Ber-MSG
Sereal menjadi pilihan saat sarapan karena penyajiannya mudah dan tersedia dalam berbagai varian rasa. Sayangnya, untuk menghadirkan rasa yang beragam ini terkadang produsen sereal menggunakan bahan tambahan seperti MSG yang bisa membahayakan kesehatan anak.
Apa saja potensi bahaya yang mengintai anak ketika mengonsumsi terlalu banyak sereal tinggi gula dan ber-MSG?
- Resiko Diabetes
Tidak hanya orang tua, anak-anak juga rentan mengalami diabetes. Faktor utamanya adalah genetik dan pola makan yang kurang terjaga. Terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat setiap harinya bisa jadi salah satu pemicu diabetes pada anak.
Jadi, apa kaitannya dengan sereal?
Sereal termasuk makanan yang memiliki karbohidrat yang tinggi. Artinya kadar gulanya juga tinggi. Di sisi lain, kandungan protein dalam sereal umumnya masih berada di bawah standar. Padahal tubuh perlu asupan protein yang cukup agar kadar gula dalam darah lebih stabil.
- Pintu Menuju Obesitas
Ketika anak sarapan dengan sereal yang tinggi gula dan MSG, maka ini berpotensi meningkatkan gula darahnya. Hasilnya, rasa lapar akan muncul lebih cepat dan anak lebih sering makan.
Rasa aditif pada sereal yang tinggi gula dan ber-msg juga memicu anak menjadi ketergantungan. Hal ini menyebabkan berat badan anak meningkat drastis akibat konsumsi kalori yang berlebih.
- Kecanduan Makanan Manis
Saat anak memakan sesuatu yang cenderung manis, maka keinginan untuk mengonsumsi makanan manis akan terus berlanjut. Bisa jadi setelah makan sereal yang tinggi gula, si Kecil akan mengonsumsi minuman manis. Padahal bahaya minuman tinggi gula juga berbahaya untuk anak.
Pada akhirnya, Mommy juga akan kesulitan mencegah si Kecil untuk menambah konsumsi makanan manis dalam keseharian. Ini bisa mengganggu pola makan yang harusnya sehat menjadi dominan oleh “gula”.
- Anti Makanan Sehat
Ketika anak terbiasa mengonsumsi makanan yang lezat karena tambahan MSG dan gula yang tinggi, maka sulit mengalihkannya ke makanan sehat. Anak cenderung merasa makanan sehat tidak enak karena rasanya kurang nikmat.
Hal ini akan membuat asupan nutrisi penting dalam tubuh si Kecil menjadi kurang. Jika dibiarkan berlanjut, anak bisa mudah sakit karena daya tahan tubuhnya menurun.
Ciri-Ciri Sereal Sehat
Apa ini artinya anak tidak boleh makan sereal?
Tentu tidak, Moms. Masih ada sereal yang baik untuk sarapan si Kecil. Yuk, kenali ciri-cirinya:
- Terbuat dari bahan berkualitas seperti gandum utuh, beras merah, beras coklat, atau biji-bijian yang baik bagi kesehatan.
- Tidak mengandung zat aditif seperti MSG dan perasa buatan. Keduanya berpotensi membuat anak kecanduan dan tidak bisa mengontrol nafsu makannya.
- Boleh mengandung gula, tapi lebih baik gula alami dengan kadar yang cukup dan tidak berlebihan.
- Kaya nutrisi. Kehadiran sereal saat sarapan seharusnya bisa membantu mencukupi asupan nutrisi penting si Kecil, bukannya menambah kadar gula dan karbohidrat yang seharusnya dibatasi.
Salah satu rekomendasi sereal sehat untuk si Kecil di rumah adalah Ivenet Grain Puff Pong. Sereal ini terbuat dari gandum utuh, barley, jujube, dan beras coklat Korea asli yang diproses dengan teknik puff. Grain Puff Pong tidak melalui proses penggorengan sehingga lebih sehat dan aman untuk si Kecil.
Grain Puff Pong kaya akan nutrisi, vitamin A, B, C, E, dan mineral (kalsium, zinc, zat besi, fosfor, mangan, dan magnesium) yang sangat dibutuhkan dalam proses tumbuh kembang anak. Selain itu, sereal ini juga mengandung antioksidan dan serat yang baik untuk pencernaan. Tidak mengandung MSG, perasa, pengawet, dan pewarna buatan, serta memiliki ukuran yang mudah untuk di makan, membuat Grain Puff Pong cocok untuk si Kecil yang berusia 2 tahun ke atas.
Dengan penjelasan di atas, tentu Mommy perlu semakin berhati-hati saat memilih sereal untuk si Kecil. Asupannya di masa sekarang akan menentukan masa depan mereka. Jadi, yuk pilih sereal yang aman, sehat, dan baik untuk tumbuh kembang si Kecil.
