Anak-anak dan remaja tak luput dari resiko masalah jantung. Meskipun beberapa kondisi jantung ada sejak lahir, ada juga yang muncul karena infeksi atau sebab lain. Pentingnya menjaga kesehatan jantung anak tidak hanya memengaruhi kualitas hidup saat ini, tetapi juga masa depannya. Dengan menjaga kesehatan jantung, dapat menjadi investasi terbaik dalam kehidupan yang lebih panjang, aktif, dan bermakna
Membahas tentang kesehatan kardiovaskular dan cara menjaga kesehatan jantung anak sangat penting untuk menurunkan risikonya. Lebih dari apapun, jantung sehat merupakan kombinasi seimbang antara gaya hidup dan pola diet. Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Faktor Penyebab Penyakit Jantung pada Anak
Meskipun penyakit jantung pada anak bukan hal yang umum, kondisi ini tetap bisa terjadi. Orang tua pun perlu memberikan perhatian khusus mengenai pentingnya menjaga kesehatan jantung dan cara mencegah kondisi yang tidak diinginkan ini terjadi. Lalu apa saja faktor penyebabnya?
1. Kondisi Bawaan (Kongenital)
Sebanyak hampir 1% bayi yang lahir di Amerika Serikat memiliki kondisi jantung bawaan (congenital heart disease atau CHD). Ini muncul ketika ada bagian jantung yang tak terbentuk sempurna sebelum lahir, mengganggu aliran darah normal.
2. Infeksi Selama Kehamilan
Beberapa infeksi saat masa kehamilan dapat meningkatkan resiko cacat jantung pada bayi. Tak hanya itu, infeksi tertentu seperti endokarditis bisa mengganggu fungsi katup jantung pada anak.
3. Riwayat Keluarga dan Genetika
Adanya anggota keluarga dengan cacat jantung meningkatkan risiko si Kecil mengalaminya. Penting bagi calon orang tua untuk memahami dan mengelola riwayat kesehatan keluarganya.
4. Gangguan Ritme Jantung (Aritmia)
Kondisi ini terjadi ketika jantung tidak berdetak dengan ritme yang normal, entah terlalu cepat, lambat, atau tidak beraturan. Beberapa hal yang bisa menjadi pemicunya antara lain kerusakan pada jantung, tekanan darah yang tinggi, atau efek dari obat-obatan tertentu.
5. Faktor Lingkungan
Polusi udara, menjadi perokok pasif, dan terpapar bahan kimia berbahaya selama hamil juga meningkatkan faktor resiko masalah jantung pada anak. Oleh karena itu, pastikan ibu hamil menghindari faktor-faktor di atas untuk memastikan kesehatan jantung bayinya.
Gejala Penyakit Jantung pada Anak
Penyakit jantung pada anak kerap kali tidak menampakkan gejala yang spesifik. Akan tetapi, ada tanda-tanda jantung anak tidak sehat yang mungkin nampak.
- Sesak napas ketika beraktivitas maupun istirahat. Pada bayi, kondisi ini mungkin terlihat ketika menyusu atau minum dari botol.
- Warna kulit yang cenderung pucat atau kebiruan, yang disebabkan oleh kurangnya pasokan oksigen dalam darah.
- Mudah lelah.
- Pembengkakan di beberapa area, seperti pergelangan kaki, tangan, dan wajah.
- Detak jantung tidak teratur.
- Anak mengeluh sakit atau rasa tidak nyaman di dada.
- Mudah berkeringat.
- Pusing dan pingsan.
Apabila Mommy menemukan gejala di atas pada si Kecil, sebaikanya segera berkonsultasi dengan dokter.
Cara Menjaga Kesehatan Jantung?
Menjaga kesehatan jantung anak sejak dini adalah investasi bagi kesejahteraan masa depannya. Berikut langkah-langkah pencegahan penyakit jantung pada anak.
- Berikan asupan makanan yang seimbang, berlimpah serat, dan beragam. Hindari konsumsi makanan olahan dan yang tinggi lemak jenuh serta gula.
- Dorong anak untuk aktif bergerak, seperti bermain di taman atau bersepeda, minimal 30 menit sehari.
- Jaga berat badan anak agar tetap ideal dan terhindar dari obesitas.
- Hindarkan anak dari paparan asap rokok; merokok dapat meningkatkan resiko gangguan jantung, bahkan pada usia muda.
- Rutin lakukan check-up kesehatan, terutama jika ada riwayat penyakit jantung dalam keluarga.
- Pastikan anak mendapatkan tidur yang cukup, karena kualitas tidur berpengaruh pada kesehatan jantung.
- Ajari Si Kecil tentang pentingnya merawat jantung, sehingga saat dewasa, mereka sudah terbiasa dengan gaya hidup yang mendukung kesehatan jantung.
Daftar Makanan Sehat untuk Jantung Anak
Memberikan makanan yang tepat kepada anak sejak dini merupakan kunci untuk menjaga kesehatan jantung mereka. Berikut adalah beberapa pilihan untuk diet sehat untuk menjaga kesehatan jantung anak.
- Ikan, seperti salmon, tuna, dan makarel, mengandung omega-3 yang mendukung kesehatan jantung.
- Oat, beras merah, dan quinoa yang sarat dengan serat.
- Kacang-kacangan, seperti almond, kenari, dan kacang tanah sebagai sumber lemak sehat.
- Sayuran hijau, seperti bayam, kale, dan selada kaya akan serat dan antioksidan.
- Buah-buah, seperti strawberry, blueberry, serta alpukat yang mengandung antioksidan.
- Minyak zaitun sebagai pilihan minyak sehat yang mendukung kesehatan jantung.
Untuk mempermudah Mommy dalam memberian nutrisi yang sehat seperti sayur dan buah untuk si Kecil, saat ini sudah banyak tersedia makanan sehat dalam bentuk kemasan lho. Tentunya makanan yang dipilih sudah memenuhi standar gizi dan kesehatan, serta berkualitas tinggi seperti Ivenet Bebe Puree.
Ivenet Bebe Pure terbuat dari kombinasi sayur dan buah bergizi yang dapat menjadi pilihan sempurna bagi anak usia satu tahun ke atas. Dalam setiap kemasannya, Ivenet Bebe Pure kaya akan vitamin, terdapat tiga varian vitamin yaitu A, B, dan C. Kandungan nutrisi di dalam sayur dan buahnya membantu melancarkan pencernaan dan menjaga kesehatan jantung si Kecil.
Mommy juga tidak perlu khawatir mengenai keamanannya, karena produk Ivenet bebas dari MSG, perasa, pemanis, pewarna, dan pengawet buatan lho. Selain itu, Ivenet juga sudahmendapat sertifikasi dari BPOM dan HACCP. Yang pasti snack nya aman, si Kecil suka!
Menjaga kesehatan jantung anak harus menjadi prioritas utama Mommy sebagai orang tua. Dengan memilih makanan yang tepat, menjadi salah satu strategi terbaik untuk menjaga kesehatan jantung anak. Selalu berikan yang terbaik untuk makanan si Kecil. Ivenet Bebe Puree bisa menjadi solusi gizi lengkap terbaik untuk jantung dan masa depan si Kecil.