Di 5 tahun pertama kehidupannya, si Kecil akan tumbuh dan berkembang dengan pesat. Yang awalnya hanya bisa bergantung pada Mums dan Dads, tanpa terasa ia akan merangkak, berdiri, berjalan, sampai kemudian kuat untuk berlari, melompat, memanjat, dan melakukan berbagai aktivitas lainnya sendiri.
Semua tahapan perkembangan yang dilalui si Kecil tentu ada tantangannya. Meski Mums tidak menginginkan hal-hal ini terjadi, Si Kecil pasti akan terjatuh, terluka, terbentur, maupun mengalami cedera.
Karena terkadang tidak dapat dihindari, Mums perlu tahu bagaimana cara melakukan pertolongan pertama jika si Kecil mengalami luka minor. Yuk, baca penjelasan di bawah ini!
- Cuci Tangan
Sebelum Mums menangani luka si Kecil, jangan lupa untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Hal ini tidak boleh dilewatkan demi mencegah kuman yang terdapat di tangan Mums menempel dan menginfeksi luka si Kecil.
- Tekan Area Luka
Kulit bayi dan anak-anak masih sangat tipis dan memiliki banyak pembuluh darah kecil di bagian permukaannya. Jadi, jangan heran dan panik jika si Kecil hanya terluka sedikit saja, darah yang keluar cenderung agak banyak.
Menurut dermatologic surgeon dari Vitalogy Skincare, Austin, Kristina Collins, M.D., Mums perlu menekan area yang terluka atau tergores selama 15 menit dengan kain yang bersih. Jika darah tidak kunjung berhenti, maka tandanya Mums pelu membawa si Kecil ke rumah sakit atau klinik terdekat. Namun apabila perdarahan berhenti, maka Mums bisa melakukan langkah selanjutnya.
- Bersihkan Area Luka
Allison Hanlon, M.D., ahli bedah sekaligus asisten profesor departemen of dermatology di Yale School of Medicine, merekomendasikan Mums untuk membasuh area kulit si Kecil yang terluka dengan air mengalir dan sabun yang tidak mengandung parfum selama 1 menit. Jika tidak ada sabun, maka air mengalir saja sudah cukup.
Perhatikan pula luka si Kecil, bila terdapat benda asing yang menempel di area luka, misalnya serpihan batu, tanah, atau rumput, sebisa mungkin hilangkan sampai luka benar-benar bersih. Bila benda asing menancap dan tidak bisa dihilangkan dengan air, cobalah bersihkan dengan menggunakan pinset yang telah disterilkan dengan alkohol atau air panas.
- Obati Luka
Setelah luka si Kecil bersih, maka Mums bisa mengobati lukanya. Selama ini, biasanya kita menggunakan obat berbahan kimia, seperti povidine iodine dan alkohol, untuk menangani luka. Namun seiring perkembangan zaman, ada banyak pilihan untuk membantu menyembuhkan luka, salah satunya menggunakan krim yang terbuat dari tanaman organik dan prebiotik.
Krim tersebut tidak mengandung bahan kimia berbahaya, sehingga pastinya aman untuk digunakan di semua jenis kulit bayi dan anak-anak yang masih sangat sensitif! Mums bisa menjatuhkan pilihan pada Buds Save Our Skin Lotion sebagai pertolongan pertama ketika si Kecil mengalami luka gores, lecet, lebam, luka bakar, hingga menghilangkan bekas gigitan nyamuk yang sudah menghitam.
Mengandung 98.9% tanaman organik dan prebiotik, Buds Save Our Skin Lotion dapat membantu membunuh bakteri, virus, dan jamur yang berpotensi menyerang area kulit si Kecil yang terluka sekaligus membantu proses regenerasi kulitnya. Mums pun bisa tenang karena si Kecil mendapatkan penanganan terbaik yang tentunya aman.
Untuk mengetahui bagaimana Buds Save Our Skin Lotion bekerja untuk merawat dan menyembuhkan luka si Kecil, Mums bisa mengeceknya di sini!
- Menutup Luka dengan Plester
Plester berwarna-warni tentu dapat menghibur si Kecil melalui trauma setelah terluka. Namun, pastikan plester melekat dengan baik ya, Mums. Pasalnya, plester penutup luka yang mudah terlepas dapat tanpa sengaja tertelan oleh si Kecil dan mengakibatkannya tersedak. Ganti plester setiap hari dan jangan lupa membersihkan serta mengoleskan obat luka sebelum menempelkan plester yang baru.
- Biarkan Luka Mengering
Jika luka sudah mulai mengering, plester tidak perlu lagi digunakan. Namun, jangan menyentuh atau mengelupasi luka yang mulai kering untuk menghindari infeksi.
Nah, sekarang Mums sudah tahu kan apa saja yang harus dilakukan ketika si Kecil mengalami luka akibat terjatuh, tergores, terbentur, dan lainnya? Jadi, tidak perlu takut lagi dan tetap tenang ya, Mums!
Sumber : Teman Bumil